Langsung ke konten utama

Kau yang tidak akan kukenang

 Adalah sebuah kesalahan menuruti hawa nafsu

Begitu rendahnya aku dikendalikan oleh nafsu

Tak berpikir panjang hanya demi kesenangan semu

Terjebak dan tertipu dalam pelukanmu


Sakit

Sakit hatiku oleh keputusanku

Sesal

Tak henti-hentinya aku menyesali lakuku

Marah, kecewa, sedih 

Semuanya bercampur aduk menjadi satu


Aku telah salah dan bersalah 

Aku terlena dan terbuai dalam skenario yang terbentuk di kepaalaku

Betapa kecewanya aku ketika aku menyadarinya 

Terlalu lama aku menyadarinya 

Menjijikkan 

Hanya satu kata itu yang sekarang terlintas ketika mengingatmu

Menjijikkan 


Tiada kenangan, semuanya terlalu konyol untuk dikenang.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Apakah Aku Punya OC?

 Haiii...ini Lukki. Jadi aku mau bahas tentang apakah aku punya OC (Original Character) dan yang berkaitan dengan itu awokawokawok. Jadi gini, Aku punya OC yang ide nya udah ada sejak April 2018. Tapi sampe sekarang belum ku bikin desain nya. Tapi aku udah punya gambaran desain nya dalam imajinasiku. Kok ga bikin desainnya? MALES NGEDESAIN, MALES NGGAMBAR. Udah ada background story (?) nya juga tapi belum sepenuhnya jadi. OC yang ku omongin ini, kita sebut saja Blu Kira-kira gini deh wujudnya Komis di Daisy Aster/ @elia_rarara Komis di Ashita A.F Jadi kurang lebih gitu deh wujudnya. Rambutnya wavy item, mata kirinya warna hitam, mata kanan nya ditutupi, karena dia menderita heterokromia, warna matanya beda, Di nggak suka sama warna mata satunya karena suatu alasan. Dia seorang florist, dia suka ngajak ngomong alam sekitar, tumbuhan, hewan. Dia juga tertarik banget sama salah satu teorinya plato, teori ide. Udah gitu aja ku gamau spoiler lagi. Ada lagi sih OC ...
1 komentar
Baca selengkapnya

Kau yang Kini Tinggal Kenangan

  Terlalu dalam aku menyayangimu Terlalu sabar aku menantimu Terlalu naïf aku mengharapkanmu   Sehari, seminggu, sebulan, setahun Waktu menggerusku dalam penantian Penantian yang tak ada artinya Penantian yang hanya menciptakan luka   Tak pernahkah engkau menengok ke belakang Tak sadarkah engkau denggan apa yang telah engkau perbuat Engkau begitu kejam Diri ini pun sulit percaya   Terlalu lama daku menderita sendiri Terlalu lama pula diri ini mengenang memori Kisah ini masih menyimpan banyak misteri Namun memecahkannya pun sudah tak ada artinya lagi   Kau kini tinggalah kepingan kenangan Kenangan yang menyanyat hatiku karena begitu perih dan menyakitkan Yang mestinya dilupakan   Dengan perlahan namun pasti Aku pun menutup lembar kisah ini Tak akan pernah kubuka lagi
Posting Komentar
Baca selengkapnya